Sembuhkan Luka Dengan Madu


Penggunaan madu sebagai obat penyembuh luka sudah dilakukan sejak ribuan 
tahun yang lalu pada zaman Mesir kuno. 

Bahkan pada masa perang dunia pertama dan kedua, madu dijadikan
sebagai obat penyembuh luka.
Keampuhan madu sebagai penyembuh berbagai penyakit termasuk luka
telah banyak dibuktikan oleh para peneliti. Di Inggris, sebuah studi pada tahun
1988 telah menemukan khasiat madu sebagai obat luka, bisul maupun borok
yang tidak dapat disembuhkan dengan antibiotik. Menurut profesor Jennifer
Eddy dari University School of Medicine and Public Health, Wisconsin,
madu bisa membunuh bakteri karena sifat asamnya. Selain itu madu
juga efektif menghindari sifat kebal bakteri akibat penggunaan antibiotik.
Untuk luka luar seperti goresan atau terbakar, madu berfungsi sebagai
anti bakteri, yang mampu membersihkan luka dan mencegah terjadinya infeksi.
Demikian hasil analisis dari puluhan penelitian yang dilakukan periset di
Selandia Baru. Salah satu hasil penemuannya memperlihatkan luka bakar
yang diolesi madu bisa sembuh dalam 11 hari, lebih cepat 4 hari dibandingkan
 jika tidak memakai madu. Madu juga mengurangi kemungkinan luka
membengkak serta bernanah dan munculnya bekas parut di kulit, yang
 tentu akan mengganggu penampilan.
Gunakan madu Manuka dari Selandia Baru atau madu lokal untuk mengobati
luka. Lebih baik hindari madu komersial atau yang bermerek karena khasiat
 anti bakterinya cenderung berkurang akibat proses produksi madu yang
 melalui pemanasan. Untuk memperoleh hasil tercepat, tuang madu di kain kasa
 steril, lalu oleskan ke luka. Ganti balutannya setiap 24 jam.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bagi Pengunjung SYIFA Al-FITHRAH yang ingin bertanya, berkomentar, atau memberikan testimoni, silahkan menuliskannya di kolom bawah ini. Terima kasih ^_^

HyperSmash.com HGpromo